Pengamanan Unra Di Kantor Bupati Lampung Tengah Oleh Polres Lampung Tengah.
DPD Komisi Pengawasan Korupsi (Tindak Pidana Korupsi) Kabupaten Lampung Tengah kurang lebih 20 Orang Melakukan Unjuk rasa damai di Kantor Bupati Lampung Tengah, Rabu (30/6/2021).
Pengamanan Unjuk rasa damai ini dipimpin Kabag Ops AKP Dennis Arya Putra, SH, S.IK mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Wawan Setiawan,S.IK dan personel yang diturunkan untuk pengamanan terdiri dari Personel Polres Lampung Tengah, Polwan Polres Lampung Tengah (Tim Negosiator), Anggota kodim 0411 Lampung Tengah, Personel Polsek Jajaran Polres Lampung Tengah dan Personil Sat uang Polisi Pamong Praja.
Unjuk rasa dari DPD Komisi Pengawasan Korupsi (Tindak Pidana Korupsi), Koordinator Lapangan (Korlap) dalam kegiatan aksi tersebut yaitu Sdr M. Asyik Syarif.ST. dengan titik kumpul massa pendemo di Tugu Pepadun Gunung Sugih dilanjutkan dengan berjalan kaki ke Kantor Bupati Lampung Tengah. ” Kata Dennis.
Lebih lanjut Dennis Memberikan Himbauan walaupun diiringi hujan gerimis agar dalam aksi demo dapat menyampaikan aspirasinya dengan baik, tidak melakukan tindakan anarkis agar menjaga situasi yang aman dan kondusif serta para Pengujuk rasa tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) 5 M, seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan.
” Karena itu merupakan cara yang efektif untuk mencegah penularan virus Covid-19 ” Kata Dennis.
Alat yang digunakan para Pengunjuk rasa yaitu Kendaraan Roda Empat sebanyak lima kendaraan serta sebelas kendaraan roda dua dengan tuntutan yang disampaikan oleh Sdra Asyik Syarif.ST untuk mengusut tuntas dugaan Kongkalingkong Tender Proyek BPBD, mengusut tuntas adanya hacker indikasi oknum pejabat yang ada dibelakangnya karena telah mengondisikan sistem lelang proyek di Kabupaten Lampung Tengah.
Meminta Bupati dan Wakil Bupati Lampung Tengah tegas terhadap oknum atau panitia pokja yang menyalahgunaan wewenang dalam mengambil keputusan lelang proyek serta untuk lelang proyek yang trasnparan dan profesional.
Meminta Bupati dan Wakil Bupati Lampung Tengah untuk memperbaiki sistem lelang sehingga tidak disusupi oleh hacker, serta untuk melaporkan adanya hacker pada sistem lelang di lelang proyek lampung Tengah kepada pihak kepolisian kemudian agar membatalkan sistem lelang proyek karena dinilai sistem tersebut telah di susupi hacker.
Perwakilan Peserta Aksi Unjuk Rasa diterima Kasat Pol PP mewakili Bupati Lampung Tengah untuk menyambut dan menyampaikan kepada peserta aksi bahwa bupati Lampung tengah sedang tidak ada di tempat.
Giat aksi unjuk rasa berakhir dan para peserta aksi membubarkan diri meninggalkan Gedung Kantor Bupati Lampung Tengah dengan situasi aman dan kondusif.
” Saya ucapkan terimakasih banyak, Kata Syarif ( Korlap) kepada pihak keamanan sehingga kami dalam menyampaikan aspirasi bisa berjalan dengan aman, tertib , dan lancar ” katanya.
selanjutnya Kabag Ops AKP Dennis Arya Putra, SH, S.IK melakukan Apel Konsolidasi dengan Personel yang Melakukan Pengamanan “ demikian pungkasnya.
Petikan Humas LT
2 hty