JELAJAHPERKARA.COM || BELTIM- Tiga hari jelang Idulfitiri 1442 H,Harga barang kebutuhan pokok di Kabupaten Belitung Timur masih terbilang normal.Hanya harga daging sapi yang masih berada di atas Harga Eceran Tertinggi yang sudah ditetapkan pemerintah.
Hasil itu didapatkan saat Bupati Belitung Timur Burhanudin bersama Wakil Bupati Khairil Anwar dan Forkopimda Kabupaten Beltim meninjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Lipat Kajang Manggar dan Pasar Tradisional Gantung, Senin (10/5/21).
Dilansir rilis Diskominfo Beltim“Dari seluruh harga barang, hanya (daging) sapi saja yang masih tinggi. Tapi harganya mulai beranjak turun kan,” ungkap Aan sapaan Burhanudin kepada wartawan seusai peninjauan.
Menurut Aan, harga daging sapi yang semula Rp 180 ribu per kilogram sudah menjadi Rp 160 ribu hingga Rp 170 ribu. Operasi pasar yang dilaksanakan Pemkab Beltim bersama Satgas Pangan di empat Kecamatan cukup efektif turunkan harga daging sapi.
“Untuk menekan harga tinggi itu kita lakukan operasi pasar. Mudah-mudahan besok harganya turun lagi karena sudah stok sapi bertambah lagi. Kalau pun ada yang masih menjual di atas HET yang ditetapkan kita serahkan kepada Satgas pangan,” kata Aan.
Selain meninjau harga, Bupati dan rombongan yang didampingi Kepala Loka POM Belitung Singgih Prabowo Adi juga mengambil sampel bahan makanan yang ada di pasar. Bahan makanan seperti daging ayam, baso ikan, dan ikan Tenggiri diperiksa apakah mengandung bahan kimia berbahaya.
“Sampai dengan hari dari 61 sampling, baik takjil, makanan lebaran hingga hari ini daging dan ikan kita tidak menemukan adanya bahan-bahan kimia baik dari makanan olahan hingga produk tangkapan ikan,” ujar Aan.
Dia pun memuji kejujuran para produsen makanan dan juga pedagang yang selalu menggunakan bahan yang aman serta bebas dari pengawet formalin serta bahan berbahaya lainnya.
(Arsoyo)