LAMTENG- Bencana alam yang terjadi pada Januari 2022 yang lalu masih membekas ditempat kejadian, pasalnya gedung SDN 3 Depokrejo Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah yang saat itu terdampak angin kencang atap bangunan hingga kini belum diperbaiki, Kamis 03/02/2022.

Solikin Selaku Kepala SDN 3 Depok Rejo ketika didatangi awak media mengatakan “ya, akibat dari musibah alam salah satu nya gedung SDN 3 ini atapnya berjatuhan, sehingga gedung tersebut tidak dapat dipergunakan untuk proses belajar mengajar”, katanya.

” Kami sudah mengajukan bantuan ke Dinas Pendidikan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Tengah namun hingga hari ini pun belum tahu kabar nya”, jelasnya Kepala Sekolah Solikin.

Terkait siswa-siswi di SDN 3 ia jelaskan “dengan wilayah penghujung Kabupaten dan disini hanya 1 pedukuhan sehingga jumlah muridnya dari kelas satu hingga kelas enam berjumlah 45 murid dengan 22 laki-laki dan 23 perempuan, sementara tenaga didik yang ASN 5 orang dan tenaga honorer 4 orang”, katanya.

“Gedung SDN 3 dibangun sejak tahun 1979 dan hingga kini belum pernah dapat renovasi dari pemerintah”, bebernya.

Toni Sastra Jaya (TSJ) selaku anggota DPRD Kabupaten Lampung Tengah dari partai Demokrat setelah mengetahui tentang keadaan gedung SDN 3 via whatsapp mengatakan”Ya permasalahan SDN 3 Depokrejo sudah saya sampaikan ke Kepala Dinas Pendidikan dan jajarannya, bahkan pernah kami panggil ke DPRD Lampung Tengah, “tegas TSJ.

Dia jawab segera di tindak lanjuti “, TSJ tirukan ucapan Dinas Pendidikan.

” Akan tetapi tidak tau kenapa hingga sampai detik ini di liat pun tidak seolah acuh dan tidak memperdulikan”, ucapnya TSJ.
“Sebenarnya saya berharap agar gedung SDN 3 ini menjadi layak pakai lagi seperti sediakala”, demikian tutup TSJ.

(Dwi)