JELAJAHPERKARA.COM || SIDOARJO-Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Yudo Margono, S.E., M.M., memimpin upacara Peringatan HUT ke-65 Penerbangan TNI Angkatan Laut tahun 2021, sekaligus meresmikan Skuadron Udara 100 dan Skuadron 700, yang digelar di Appron D Lanudal Juanda, tepatnya di Skuadron 400, Puspenerbal Sidoarjo, Senin (21/6/21).

Upacara yang dilaksanakan secara sederhana namun khidmat, tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yakni dengan menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan selama kegiatan berlangsung.

HUT ke-65 Penerbangan TNI Angkatan Laut kali ini mengambil tema “Penerbangan TNI Angkatan Laut Hebat, Angkatan Laut Kuat, Indonesia Jaya” diikuti pejabat TNI AL yang tidak dapat hadir karena situasi pandemi covid-19 secara Live Streaming.

Upacara dimulai dengan pembacaan sejarah singkat penerbangan TNI AL, menyanyikan lagu Mars Penerbangan, pengucapan Sapta Marga, penganugrahan tanda jasa Jalasena SL 24, SL16, SL 8 Tahun dan dilanjutkan dengan peresmian Skuadron Udara 100 anti kapal selam dan Skuadro Udara 700 pesawat terbang tanpa awak serta pengukuhan jabatan Komandan Skuadron Udara 100 yang dijabat Mayor Laut (P) Sugiran, sedangkan Komandan Skuadron 700 dijabat oleh Letkol Laut (P/W) Eni Ambarsari,

Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dalam amanatnya menyampaikan bahwa “Penerbangan TNI Angkatan Laut merupakan komponen SSAT yang menjadi kepanjangan mata dan tangan dari KRI yakni dengan memanfaatkan Aspek kecepatan, maneuver, serta efek pendadakan yang efektif di mandala operasi, dan difokuskan pada pengembangan kekuatan pesawat udara yang terdiri dari fixed wing, Rotary Wing serta Pesawat Udara Tanpa Awak (PUTA).

Lanjutnya di era abad 21 ini, perkembangan teknologi pertahanan terjadi secara cepat diantaranya Quantum Technology dn Revolusi Industri 4.0 yang menjadi faktor pendorong utama pembangunan kekuatan militer modern yang sarat dengan teknologi termasuk penggunaan wahana tanpa awak dan sistem otomasi serta intelijen buatan. Selain modernisasi alutsista, pengembangan SDM penerbangan Angkatan Laut merupakan faktor penting dalam pembangunan kekuatan.

Diakhir amanatnya Kasal menekankan kepada seluruh jajaran penerbangan TNI Angkatan Laut untuk terus memberikan pengabdian terbaik, demi tegaknya kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hadir dalam upacara tersebut Dankodiklatal beserta istri, Asrena Kasal beserta Istri, Aslog Kasal beserta istri, Pangkoarmada II beserta istri, Dankormar beserta istri, Gubernur AAL beserta istri, Danpuspenerbal beserta istri, Wadan Kodiklatal beserta istri, Koorsahli beserta istri, Kadispenal, Kadiskesal, Kadisfaslanal, Danpuskopaska, Kapok Sahli Koarmada II, Danguskamla Koarmada II, Danlantamal V beserta istri, Dankodikopsla, Dankodikdukum, Kapokgadik Kodiklatal, Dirum Kodiklatal, Dan STTAL, Danpasmar 2, karumkital Dr. Ramelan, Kadispsial, Kasgartap III, Wadan Puspenerbal.

Setelah pelaksanaan upacara Kasal Laksamana Yudo Margono, S.E., M.M., didampingi Ketua Umum Jalasenastri beserta pejabat TNI AL meninjau peralatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV), selanjutnya menyaksikan demo pesawat tanpa awak dan diakhiri dengan penandatangan Prasasti Skuadron Udara 100 dan Skuadron Udara 700 serta pemotongan tumpeng.

(Sryd)