PALEMBANG – Kepala Bidang Penegakan Perundang-Undangan Sat Pol PP Palembang, Budi Norma, mengatakan sidak ini untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan baik di pusat perbelanjaan sesuai dengan instruksi mendagri No. 11 tahun 2022 dan surat edaran walikota No. 4/SE/Dinkes/22 tentang penanganan covid-19.
” Dalam melaksanakan sidak dibeberapa mall di Palembang Yakini Palembang Icon, Palembang Indah Mall dan Internasional Plaza. Semalam juga kita melaksanakan penertiban juga di beberapa cafe dan taman,” ujarnya.
Lanjutnya, dari hasil sidak kami ada juga sebagian masyarakat yang tidak memakai masker. Kita edukasi dan memberikan masker supaya tetap memakai masker.
“Karena masker ini menjaga kita dan menjaga teman-teman kita sebagaimana kota Palembang masuk di zona 3 dan pertumbuhan omicron ini lebih cepat dari pada covid. Untuk jam operasional mall tetap tutup di jam 21:00 dan batasan pengunjung 50 persen,” bebernya.
Dia menghimbau, mari kita bersama-sama kita patuhi protokol kesehatan jangan lengah karena covid masih ada disekitar kita.
“kami minta tetap patuhi protokol kesehatan dengan mencuci tangan, tetap memakai masker, jaga jarak, dan menghindari kerumunan. Jadi jagalah kita jaga keluarga kita dan jaga rekan-rekan kita mudah-mudahan kita akan terhindar dari covid-19,” tandasnya.
Sementara di tempat yang sama, Muhammad Hasbi selaku koordinator Umum PT. Internasional Plaza menambahkan, ” kami terimakasih kepada pihak Pol PP yang telah melakukan razia. Sebenarnya sudah dari tahun-tahun kemarin Covid-19 telah kita tegakkan disiplin protokol kesehatan . Jadi manajemen kita tidak akan kendor, cuma masih ada pengunjung yang bandel tapi tetap kita tegakan. Jadi para pengunjungnya yang masuk kita gunakan scan dan suhu tubuh.,” Tuturnya.
Saat di tanya, Jika ada pembatasan untuk pengunjung, atau puncak pengunjung meningkat kita sudah siap antisipasi untuk di bulan Ramadhan dan kita evaluasi protokol kesehatan tetap kita terapkan.
” Pesan untuk para pengunjung, demi untuk kesehatan kita bersama tolong di patuhi protokol kesehatanya, dan yang sudah di tetapkan pemerintah. Karena kita yakin pemerintah tidak akan menyia-nyiakan dan pemerintah juga sudah banyak membantu biaya kesehatan untuk rakyatnya,” pungkasnya
(Ocha)