SURABAYA- 19/01/2022, Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman al-Hakim (STAIL), Surabaya, Jawa Timur menyelenggarakan acara Haflatu al-Takrim; penyerahan sanad Tahfidz al-Qur’an 30 juz.

Tsabit Amin Fuadi, mahasiswa STAIL program Takhasus bersanad, yang telah mampu menyetorkan hafalan 30 juz bersanad, dengan qiroah Imam ‘Asim dengan dua riwayatnya Hafs dan Syu’bah dan Imam Nafi’ Al- Madani dengan dua riwayatnya Qalun dan Warsy.

Selain Tsabit, ada juga M. Haris al-Anshori. Mahasiswa asal Mojokerto, Jawa Timur yang juga mengambil program serupa, telah mengkhatamkan setoran hafalan al-Qur’an 30 juz.

Dr. Mashud, M.Si., Ketua STAIL, mengungkapkan kebahagiaannya terhadap penyelenggaraan acara, yang nilainya sangat penting lagi bersejarah itu.

“Mudah-mudahan ini menjadi start point bagi STAIL, untuk lebih baik lagi kedepannya. Dalam semua program. Ini adalah salah satu program unggulan dari STAIL”, paparnya.

Sementara itu, Syamsuddin, selaku ketua Badan Pengurus Yayasan Hidayatullah, Surabaya, turut menegaskan akan spesialisasi program kuliah Tahfidz bersanad ini.

Program Tahfidz bersanad ini kita desain secara khusus. Bahkan pengajarnya pun kualifikasinya jelas, bersanad, dengan harapan akan lahir para hafidz dan hafidzah berkualitas dan memiliki jiwa juang yang kuat.

“Animo masyarakat terhadap rumah al-Qur’an yang diinisiasi oleh Hidayatullah, sangat tinggi. Ini membutuhkan murobbi atau murobbiyah. Siapa yang akan mengisi kalau bukan para generasi muda,” tegas beliau. Sebagaimana dirilis Kamis, (20/01/2022).

Selain pengukuhan dan penyerahan sanad, acara juga diisi taujih oleh Ketua Pembina Hidayatullah, Surabaya, Ustadz Abdurrahman.

Dalam tausiahnya, Abdurrahman mengingatkan hadirin untuk lebih serius dalam mempelajari al-Qur’an. Tidak hanya sebagai bacaan, tapi juga panduan dan inspirasi hidup.

Turut hadir dalam acara yang diselenggarakan di Masjid Aqshol Madinah itu, selain unsur pembina, pengawas, pengurus yayasan, dan pengelola STAIL, juga nampak al-Syaikh Mahdi al-Yamani, pembina utama program Tahfidz bersanad, seluruh kepala unit TK-SMA, Mudir Ma’had Darul Hijrah, Muslimat Hidayatullah Jawa Timur, dan mahasiswa/i program Tahfidz.

(Andre Hariyanto)